MPMJATENG.COM – Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Jogonalan, Kabupaten Klaten, melalui Jamaah Tani Muhammadiyah (JATAM) Jogonalan, menyelenggarakan Pelatihan Peternakan Domba dan Kambing.
Ketua MPM PCM Jogonalan, Tri Praptama, M.Si., menyatakan bahwa pelatihan ini diadakan setelah MPM melakukan pendataan anggota JATAM di cabang Jogonalan. Hasilnya mayoritas jamaah memiliki usaha peternakan.
BACA: JATAM Klaten dan Pimpinan Ranting Muhammadiyah Basin Tanam Pepaya Hawai
Menurutnya pelatihan ini, yang berlangsung pada Ahad, 26 Mei 2024, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan jamaah Muhammadiyah terkait peternakan domba dan kambing. Mulai dari persiapan kandang, pemilihan bibit, hingga proses panen baik daging, susu, maupun untuk kontes.
Acara ini diikuti oleh 66 peserta dari 70 pendaftar, mencakup Jamaah Tani Muhammadiyah cabang Jogonalan dan sekitarnya.
Pengurus MPM PCM Jogonalan menghadirkan tiga narasumber dari berbagai bidang ilmu untuk memberikan materi:
Narasumber pertama yaitu Triyanto, STP, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Klaten.
Ia memberikan materi tentang kebijakan pemerintah terkait peternakan domba dan kambing di Kabupaten Klaten.
Triyanto juga menyampaikan apresiasinya kepada PCM Jogonalan atas pendampingan yang dilakukan kepada petani dan peternak setempat, dan berharap kegiatan serupa dapat dicontoh oleh organisasi masyarakat lainnya.
Narasumber kedua adalah Ir. Nurullita E., SPt, MP, IPM, Kasubbag TU Unit Pelayanan Peternakan Terpadu Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Klaten sekaligus anggota MPM PDM Kabupaten Klaten
Dia menyampaikan materi tentang biosecurity dan kesehatan hewan. Ia menjelaskan pentingnya biosecurity sebagai upaya perlindungan bagi makhluk hidup dan optimalisasi kondisi tubuh hewan agar dapat beraktivitas dan hidup normal.
Narasumber terakhir adalah, Akbar Mahali, SPt, Ketua DPD HPDKI Jawa Tengah dan praktisi ternak domba dan kambing. Ia berbicara tentang prospek dan tantangan usaha ternak domba dan kambing, serta teknik beternak dari persiapan awal hingga pengolahan produk.
Pelatihan ini gratis dan menjadi bagian dari komitmen MPM PCM Jogonalan untuk mendampingi dan memberdayakan masyarakat, baik warga Muhammadiyah maupun masyarakat umum.
Tri Praptama menegaskan bahwa pelatihan serupa tidak akan berhenti di sini. Mereka berencana mengadakan pelatihan lanjutan dengan praktek di semester kedua tahun 2024, untuk mengembangkan keterampilan jamaah dalam beternak domba dan kambing.
Dia berharap program ini dapat berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi jamaah Muhammadiyah serta masyarakat sekitar.
KONTRIBUTOR: Zulfikar Rumini